Ketika Karya Rajutan Jadi Trend Masa Kini
14/11/16
Produk kerajinan tangan rajutan kini menjadi daya tarik tersendiri. Selain memiliki nilai seni yang tinggi, kualitas dan hasilnya juga sangat cantik. Eiits..tetapi itu tergantung siapa yang merajutnya. Dibutuhkan ketelatenan, kesabaran dan imajinasi yang tinggi, untuk menghasilkan seni rajut yang bagus.
Banyak karya yang bisa dihasilkan dari seni rajut, mulai dari sepatu baby, topi, dompet, pembungkus tempat tissyu, pembungkus galon, souvenir, tas fashion dan sebagainya. Untuk membuatnya, butuh waktu berhari-hari. Semakin tinggi kerumitannya, semakin tinggi pula harganya. Wajar, karena seni rajut, merupakan hasil karya yang dikerjakan manual oleh tangan. Layaknya sebuah lukisan yang dikerjakan dengan tangan, dengan hasil cetakan. Tentu, lukisan tangan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Belum lagi harga benangnya yang cukup mahal. Untuk tas fashion misalnya, menghabiskan beberapa gulung benang. Modalnya saja sudah mahal.
Untuk tas fashion rajutan, harganya dibanderol mulai dari Rp 250.000 hingga Rp 350.000 bahkan ada yang seharga Rp 500.000. Tentu, harga tersebut masih jauh lebih murah dibandingkan tas import para selebritis. Tetapi, kapan lagi kita mencintai produk dalam negeri sendiri.
Tunggu dulu, tidak semuanya dibanderol seharga ratusan ribu. Beberapa item banyak juga yang berharga murah. Misalnya harga souvenir, biasa dijual Rp 2.000 – Rp 2.500-an. Dompet, seharga Rp 20.000, pembungkus tempat tissyu Rp 30.000, sepatu baby seharga Rp 25.000.
Nah, bagi yang berminat tidak perlu susah-susah. Bisa melakukan pemesanan ke email: kopicurup@gmail.comatau ke nomor ponsel 085228477233. Jika barangnya ready bisa langsung dibawa pulang atau dikirim. Jika tidak, bisa pesan terlebih dahulu. Bagi yang berada di wilayah Kota Curup, bisa langsung datang ke Jalan KH. Asyim Azhari Gang Kemuning No.09 Kelurahan Sukaraja, Curup Timur.
Kapan lagi kita mencintai produk dalam negeri sendiri!
