Beberapa Cara Mudah Dan Akurat untuk Menghitung Usia Kehamilan

Ternyata untuk menghitung usia kehamilan itu sangatlah mudah, tidak sesulit seperti yang terbayang selama ini. Sebaiknya cara menghitungnya harus dimengerti oleh ibu hamil ataupun oleh para suami, hal ini tentunya supaya ibu hamil dan calon ayah dapat merawat dan juga menjaga kesehatan bayi yang ada didalam kandungannya. Untuk menghitung usia kehamilan ini ada banyak cara yang bisa dilakukan seperti secara manual, dengan menerapkan rumus tertentu, dan bahkan secara online dengan menggunakan kalkulator kehamilan. Tetapi pastinya setiap ibu hamil ingin menggunakan cara mudah dan akurat untuk menghitung usia kehamilannya.

Berikut beberapa cara mudah dan akurat untuk menghitung usia kehamilan diantaranya yaitu : 

1. Cara Menghitung Usia Kehamilan Hitungan Pekan

Jika ibu telah mengerti umur kehamilan dalam beberapa pekan, maka ibu nantinya dapat memberikan yang terbaik untuk si kecil. Dan bahkan ibu dapat mempersiapkan kamar dan keperluan lain untuk sang buah hati tersayang. Sehingga pada saat bayi lahir ke dunia, ibu tidak perlu lagi pusing pusing lagi untuk mencari kebutuhannya. 

Cara untuk menghitung usia kehamilan ini berdasarkan hitungan pekan dapat dengan menggunakan sistem kalender. Ini merupakan cara untuk menghitung usia kehamilan yang telah digunakan sejak dulu. Tetapi untuk menggunakan cara ini ada salah satu syarat yang harus dipenuhi yaitu harus mengetahui terlebih dahulu siklus haid sendiri. Karena ini adalah dasar data rumus perhitungan yang akan diaplikasikan.

2. Rumus Menghitung Usia Kehamilan 

Untuk bisa menghitung usia kehamilan juga ibu dapat memanfaatkan rumus untuk menghitung usia kehamilan. Dimana untuk melakukan cara ini sangatlah mudah dan tidak sesulit seperti yang pernah terbayang. Ini merupakan penghitungan usia kehamilan secara manual, dimana diperlukannya beberapa data supaya data dapat diaplikasikan. Salah satu data yang diperlukan ibu untuk mengaplikasikan rumus manual ini adalah HPHT atau Hari Pertama Haid Terakhir. 

Tetapi cara ini memiliki kekurangan yaitu rumus ini hanya bisa digunakan oleh calon ibu yang memiliki siklus datang bulan atau menstruasi yang teratur saja yaitu sekitar 28 hingga 30 hari. 

Rumus yang akan diaplikasikan ini adalah rumus Naegele yang merupakan cara untuk menghitung usia kehamilan yang banyak digunakan oleh ibu hamil. Pasalnya hasil perhitungannya bisa dibilang cukup akurat dan cermat. Kita asumsikan saja jika HPHT atau Hari Pertama Haid Terakhir ibu dengan huruf “X”, sedangkan untuk bulannya asumsikan saja dengan huruf “Y”, dan tahunnya diamsusikan dengan huruf “Z”. 

3. Menghitung Usia Kehamilan Dengan Memanfaatkan Software

Untuk menghitung usia kehamilan juga bisa dengan memanfaatkan software. Yang dimaksud dengan software disini adalah hanyalah software aplikasi simple dan hanya bisa didapatkan secara online saja. Untuk menggunakan aplikasi ini pastinya tidak akan dipungut biaya dan bahkan ibu tidak perlu melakukan register untuk mendapat aplikasi tersebut. 

Software atau aplikasi yang digunakan ini berupa kalkulator umur kehamilan secara online dan lingkaran keadaan kehamilan. Untuk menghitung usia kehamilan dengan menggunakan kalkulator umur kehamilan secara online ini terbilang lebih gampang dan praktis. 

Tetapi untuk menggunakan ketiga cara diatas harus mengetahui terlebih dahulu HPHT. Lalu jika lupa HPHT nya, bagaimana cara untuk menghitung usia kehamilannya? Jika HPHT lupa maka untuk menghitung usia kehamilan bisa dilakukan dengan pemeriksaan USG dimana digunakannya alat berteknologi modern.

Bagikan Artikel ini